Asem Asem Daging Wonogiri


Alhamdulillah..karena banyaknya resep kiriman..jadi sebisa mungkin sehari masak dua setiap hari..lumayan bisa buat dua kali menu baru setiap hari..satu buat sarapan..satu buat makan siang atau makan malam..hihi.  Nah..untuk minggu ini..menu olahan daging dan ayam dulu ya teman-teman..jadi buat teman-teman yang kirim olahan ikan..kue dll..nanti aku buat per minggu gitu, biar penilaiannya sepadan ya dari segi bahannya. Resep kiriman teman-teman yang terpilih kedua untuk hari ini tayang, adalah Asem Asem Daging kiriman mba Veri Ika..yang di kirim via email.

Menu Asem-asem daging sebenernya aku sudah sering buat, tapi, resep dari mertua mba Veri Ika ini unik, karena sebagian bumbu di rebus dulu, kemudian di ulek, jadi citarasanya pasti beda. Selain itu bumbu cabai rawit juga ikut di ulek..wah..aku udah kemecer waktu baca resepnya..kebayang pasti seger rasanya. Akhirnya karena penasaran, aku coba hari ini..dan hasilnya..enak..dan seger..pedes kemepyar gitu rasa asem-asemnya. 

Menurut mba Veri, resep ini adalah resep andalan Ibu mertua beliau, yang di turunkan dari Eyang atau ibu dari Ibu mertua beliau yang dulu punya warung Asem-Asem daging yang laris di wonogiri. Wonogiri adalah salah satu daerah di Jawa Tengah yang memang terkenal akan kuliner khasnya. Salah satunya Asem Asem daging ini. Wah..sudah pasti otentik dan enak resepnya. Kata mba Veri lagi...dulu awalnya sering masak menu ini karena masakin suami, tapi lama-lama mba Veri sendiri yang ketagihan..hihi. Tapi memang seger kok mba..udah aku coba..aku dan suamiku juga suka. Kecuali Yodha...karena agak pedes kuahnya..dia nggak mau coba.

Jadi Asem-Asem daging khas Wonogiri ini beda sedikit dengan yang versi Semarang, kalau Semarang  semua bumbu di iris aja. Karena aku suka semua jenis asem-asem..jadi suka dech..jenis bumbu yang di ulek ini. Makasih resepnya mba Veri..jadi punya satu resep andalan untuk menjamu tamu nich..di rumah..karena resepnya...enak dan patut di simpan. Buat teman-teman..selamat mencoba ya...jika suka..dan mari kita nikmati perbedaan rasa dengan semangat petulang rasa sejati..hihi..jadi walau sama-sama Asem-Asem..dengan tehnik beda memasaknya..rasanya juga beda lho. Jadi..kita hargai aja ya..jika masing-masing resep..walau jenis masakan sama..tapi biasa ya jika ada sedikit perbedaan...masalah bumbu, tehnik memasak, dll. Kalau aku kok malah suka..dan selalu penasaran untuk mencoba. Okeh..ini dia resepnya ya..aku copiin *plek dari resep kiriman mba Veri, tapi aku buat 1/3 resep aja, karena kami keluarga kecil.


A. Asem - asem Daging Wonogiri ( Resep ibu Mertua mba Veri dari Wonogiri )

Bahan&Bumbu :
1 kg Daging (lebih enak yg sandung lamur)
1/2 ons cabe rawit (atau sesuai selera)
15 siung bawang putih
3 lbr daun salam
1 ruas lengkuas
1/2 gelas air asam jawa (sesuaikan)
1 blok gula jawa
3 sdm kecap
2 bh kaldu blok rasa sapi
Garam secukupnya
7 bh cabe merah besar
7 bh cabe hijau besar
7 siung bawang merah, iris tipis

Cara membuat :
1. Bersihkan daging, potong2 agar lebih cepat empuk. 
2. Masukkan 3 ltr air kedalam panci, daging, cabe rawit, bawang putih, daun salam, dan lengkuas. Lalu rebus sampe daging setengah empuk.
3. Keluarkan daging, bawang putih dan cabe rawit. Potong daging jadi kecil2 sekali sendok. Uleg bawang putih dan cabe rawit hingga halus.
4. Masukkan kembali daging dan bumbu yg sudah halus ke dalam air rebusan tadi. 
5. Masukkan air asam jawa, gula jawa, kaldu blok, garam, dan kecap. Cek rasanya apakah sudah balance. 
6. Sementara menunggu daging empuk dan bumbu meresap, siapkan wajan, beri 5 sdm minyak goreng. Masukkan bawang merah, tumis hingga setengah kering(sebelum jadi bawang goreng) lalu masukkan cabe merah besar, dan cabe hijau besar. Tumis hingga layu lalu masukkan ke dalam rebusan daging. 
7. Tunggu hingga daging empuk dan bumbu meresap. Hidangkan selagi hangat dengan nasi dan tempe goreng garing. 

Blogger
Disqus

Tidak ada komentar